"Okay pak,sebentar lagi saya akan tiba" ucap Katherine,
"Baik bu" sahut seseorang di telepon.
Kath berjalan dengan terburu buru hingga dua menabrak seorang berjas hitam,kacamata hitam dengan tampilan yang super mewahdan gagah
"Sorry,I'm so sorry" ucap kath sedikit menunduk pada lelaki itu
"it's okay,aku tidak apa apa" jawab lelaki itu
"Baiklah kalau begitu aku permisi,sekali lagi i'm sorry" ucap kath dan membungkuk lagi
"Okay" jawab lelaki itu singkat sambil tersenyum pada kath,namun kath tidak melihatnya karena ia sudah berbalik pergi.
sesampainya di kantor kath langsung menuju ruang meeting yang sudah di hadiri beberapa orang lainnya.
"I'm Soory,saya terlambat 5 menit" ucapnya pada orang yang telah hadir di ruangan itu,
ia pun duduk dan saat ia ingin membuka meeting ada satu orang lagi yang datang
"I'm Soory,saya baru datang"sahutnya dengan nada menyesal,lelaki itu pun duduk tepat di depan kath,namun tidak lama setelah duduk ia kembali berdiri dan mengucapkan"Saya adalah Ryan Nelson yang akan menggantikan kehadiran ayah saya Robert Nelson disini sebagai CEO Nelson Airlines" ucapnya dan kembali duduk.
kath sempat terkejut saat melihat wajah di depan
nya,namun ia menutupinya dengan berdiri dan memberi isyarat bahwa meeting akan segera dimulai.setelah meeting selesai satu persatu orang keluar dari ruangan itu termasuk kath,namun saat tanggannya hendak menyentuh handle pintu,ada tangan yang menahannya.
"sebentar,bukankah kita telah bertemu sebelumnya dia bandara?" tanya Ryan sambil mengangkat sebelah alisnya,
"Yes,nice to met you sir"ucap kath tersenyum tipis.
"aku pikir kita bisa makan siang bersama sebagai tanda perkenalan?" tanya nya lagi,yang di sambut dengan seringai oleh kath,
"sorry but,saya 30 menit lagi saya harus menjemput anak saya di sekolah" jawab kath dengan nada menyesal.
"kalau begitu bagaimana kalau kita makan bersama setelah menjemput anakmu,kau tjdak keberatan?" tanya Ryan dengan nada sedikit memelas yang di selubungi sebuah harapan besar,karena ia memang sangat tertarik oleh kath sejak di bandara tadi.
"I think,itu not bad" sahut Kath,sebenarnya ia juga sedikit tertarik dengan Ryan karena sikapnya yang sangat gagah,jadi ia bisa dengan senang hati menerima tawaran itu
"okay,lets go" ajak Ryan penuh semangat dan rasa senang.
"Hello,girl" sapa kath pada anak satu satunya itu dengan senyum yang merekah,
"hai mom" sahut Kym yang sedikit keheranan karena melihat lelaki di samping mamanya yang terlihat sangat gagah itu,
apakah ia teman mommy atau.......ohhh no,don't say dia calon dady ku batin Kymberly.
"kym,are you okay girl" tanya kath sambil mengibaskan tangannya di depan wajah kym,
kym hanya membalasnya dengan anggukan kecil.sebenarnya ia sudah terbisa dengan sikap kym yang dingin seperti ini,karena kym memang type yang dingin dan pemalu.
kym berjalan melewati mommy dan ryan dengan langkah cepat lalh duduk di bangku belakang dan dengan cepat membuka novel yang di ambil dari tasnya.
"kym,this is Ryan Nelson dia adalah teman mommy" ucap kath dengan tersenyum,
"Hai,i'm Ryan uncle" ucap Ryan yang tak kalah ramahnya
"Kymberly Heaton"jawab kym singkat dengan senyum tipisnya itu.
selama perjalanan menuju Cafe mereka semua terdiam,dan kym baru menyadari mereka berada di lokasi Cafe setelah mobil berhenti,
"mengapa di sini?" tanya kym dingin
"kita akan makan siang dengan uncle Ryan dulu Kym"jawab Kath santai,sementara kym hanya mebuka pintu mobil dan duduk di meja barisan paling belakang.
Share this novel