Risa kini sedang berdiri di depan kaca,
Tapi tiba-tiba ada telfon masuk ke handphone nya, tapi Risa membiarkan nya, dan dia pun mengambil sepedanya dan langsung pergi ke rumah Rafa,

Sesampainya di rumah Rafa, semua sudah berkumpul.

"Ma'af aku terlambat ya?" tanya Risa.

"gak papa kok" ucap Rafa dan Putra secara bersama'an,

Lalu setelah itu Indra memgulurkan tanganya pada Risa,

"Apa?" tanya Risa,
"Gue mau minta ma'af, soalnya kalo kita musuhan terus nanti ini kelompok bakal ancur" jawab Indra,
Lalu setelah itu Risa dan Indra berjabat tangan,
Setelah itu mereka semua melihat isi kertas yang tadi di berikan oleh pak guru,
Yang tentun isinya tentang camping,
Mereka akan camping di hutan dan yang ternyata masih 1 minggu lagi,
Lalu semuanya menepuk jidat mereka,
Setelah itu handphone Risa berbunyi,
Tapi Risa tidak mengangkatnya,

"Siapa?" tanya Fani,
"Eh, itu mungkin salah sambung" jawab Risa,

Setelah itu mereka melihat halaman terakhir pada kertas,
Yang bertuliskan "harus membawa bekal sendiri"
Setelah membaca itu semuanya langsung bertatapan satu sama lain,
Mereka terus mengobrol sampai jam 10 malam, lalu setelah itu,

"temen-temen aku pulang dulu ya" ucap Fani,
"eh aku juga deh, udah malem soalnya" ucap Risa,

Setelah itu Risa dan Fani pun pulang,
Setelah sampai di depan kos Risa,
Risa terkejut melihat ke serorang perempuan sedang berdiri di depan kos nya,

"ngapain kamu ada di sini?" tanya Risa padanya,

"Kak, ayo kita pulang Papa khawatir sama kakak"
Ucap adik perempuan Risa,

"Hah!Papa khawatir sama aku atau bisnisnya?" tanya Risa,
"mending kamu pergi aja deh! Pergi!" kata Risa.

To be continued...