saat tiba dirumah dan ingin memasuki rumah ada seseorang yg menatap tajam Yona matanya seperti ingin menerkam Yona.

"dari mana saja kau, kenapa kau tak ke supermarket, bukannya kau bilang ingin membeli sesuatu?"
"tidak jadi, aku ingin ke kamar" belum sempat dua langkah tangan Yona langsung ditarik oleh Wonzi dan spontan kepala Yona ada di tengah2 dada bidang Wonzi.

"lepaskan aku" ucap Yona memberontak namun hanya sia2 karna tenaga Wonzi lebih besar.
"Apa kau mencintaiku?" tanya Wonzi yg masih setia dengan pelukannya.

"aku tidak tau, setiap aku ingin kabur dari mu hati ku sakit, tapi jika aku dekat dengan mu pikiranku juga sakit" saat mendengar omongan Yona Wonzi tambah mengeratkan pelukannya.

"aku tau kau pasti mencintaimu" ucap Wonzi sesaat menatap mata Yona.

"Wonzi aku tak bisa nafas, kau terlalu erat" berontak Yona, setelah mendengarkan ocehan Yona, Wonzi langsung mengangkat Yona dari depan unk menggendongnya ke kamar.

saat dikamar Wonzi menduduki Yona di sofa.

"aku ingin mandi, aku baru pulang dari rumah temanku"
"tapi kau tetap wangi, malahan kau membuatku menahan nafsu" ucap Wonzi yang membuat Yona membulat kan mata yg berarti mengerti ucapan Wonzi.

"tidak aku tak ingin melakukannya" ucap Yona yg ingin beranjak ke kamar mandi, namun ditahan oleh Wonzi tangan Yona ditarik olehnya yg membuat Yona duduk dipangkuan Wonzi.

"tapi aku tak tahan" ucap Wonzi yang seketika menatap baju Yona yg memperlihatkan dalamannya karena air keringat, saat mengetahui itu Yona langsung berdiri dari pangkuan Wonzi.

"k-kau DASAR MESUM!" teriak Yona seketika membuat Wonzi membuka mulutnya.

"kenapa aku dibilang mesum? aku ini suami mu"
"aku tak peduli yang kau lakukan itu pelecehan" ucap Yona sambil menutupi tubuhnya dengan selimut.

"Yasudah aku ngambek" ucap Wonzi sambil memanyunkan bibirnya, ini pertama kalinya Wonzi bersikap manja dengan Yona.

"sudahlah aku tak ingin melihat muka yg menyeramkan itu" gumam Yona yg beranjak ke kamar mandi.

dikamar mandi Yona mengoceh tidak jelas karna melihat muka suaminya yg imut itu.

"dia imut sekali, ahh sudah dia hanya berpura pura" gumamMu sambil melihat kaca didepan mu

SKIP~
"Sudah selesai mandinya"
"Sudah"

Yona pun beranjak ke atas ranjang dan merebahkan tubuhnya yg sangat lelah dari rumah sahabat nya itu, saat Yona merebahkan badannya ia merasa jika tubuhnya dipeluk seseorang dari belakang.

"Wonzi apa yg kau lakukan" tanya Yona yg ingin melepaskan pelukan wonzi.
"kumohon aku nyaman diposisi ini" ucapanya

Yona hanya bisa menuruti, dan perlahan lahan mereka tertidur dengan pulas.

Bersambung...

hai author udah sehat nih!! jadi author udah bisa nulis lagi!!! Yeeeeyy, I LovE yOu.

Ig :ElvaHumaira