Rate

Chapter 2

Humor Series 2074

next on ....

Namun kejadian dimeja makan pun terhenti setelah teriakan para kurcaci menyebalkan sama seperti dev adik ku , apa adik ???

Apa benar dia adik ku ? Dia tidak terlihat seperti adik bahkan seperti ?, aku tidak perduli kali ini aku geram ingin memakinya dan tiba tiba suara rudra muncul di area luar halaman rumah ku.

"Dev buru berangkat lah sebel gue" ucapku, yang saat itu aku benar benar malas selera makan ku hilang seketika.

••••••

"Devvv !?, woy Dev keluar lo..... Wooooyyy!!!" teriak ruadra

"Temen noh kaya manggil emaknya berisik buruan sana pergi ah lama lu" ucapku lagi

Perdebatan didalam membuatku enggan bertanya apalagi menjawab nya, tapi berbeda dengan situasi di luar yang mengharuskan dev benar benar bangkit dan pergi meninggalkan meja makan segera bergegas keluar dan mengecek ada apa diluar.

"eh dra manggil doang ?"tanya vivan.

"kga vi, tapi nangis" jawab rudra malas

"wkwwkwk ish ish, kasihan "sahut manav yangsemakin membuat panas kepala rudra, dan membuat rudra benar benar sangat sulit di terka marah dan tidak .

" manav????, sepatu nike gue bisa terbang seketika kalo lu masih nyengir"ucap rudra ketuss, dan hanya di jawab dengan cengiran tanpa dosa oleh
Manav.

"maaf maaf, yaelah baperan dah ah canda juga" jawab manav

Malas menunggu lama dan mendengar cengiran lagi dari teman teman nya akhirnya rudra mengajukan diri untuk memanggil dev, aejak tadi yang dia dapat hanya ocehan yang tidak jelas.

"Oke, udah kalian diem deh biar gue yang panggil, gue ga yakin lo semua bisa bener dan mikir kayak orang normal, plis diem sejenak" ucap rudra, seolah ingin melakukan hal yang bijak padahal mereka sama saja.

Kegaduhan ???

Siapa lagi ??

Berteman dengan seseorang yang menyebalkan asik dan konyol itu memang sangat menyenangkan, tambah lagi kedatangan dua orang yang bisa dibilang sangat cocok disebut anak kembar, karena kemana mana selalu berdua dan tak pernah lepas.

"woy ngepain ???"

Siapa ?? Siapa dia ? Dia adalah .....

"Heh gue tanya kalian ngepain mantengin rumah orang" tanya rivan, yang jalan menghampiri rudra dkk. Yang membuat manav,vivan,dan rudra pun menoleh.

"ngedongeng ri " sambar manav, dengan cengiran yang membuat gingsul nya terlihat dan itu sangat manis.

Tapi apalah daya manav yang setiap hari di pelototi oleh vivan dan rudra karena manav selalu menjawab diluar nalar dasar gila. Kira kira ucapan yang di keluarkan oleh rudra dkk lainnya.

"manav" ucap rudra dan vivan bersamaan.

"apa sih ??? salah aja aku mah apa atuh cuma manusia" jawab manav merajuk

"ssttttt diam diam" ucap anam, kali ini eengan nada yang cukup pelan.

"kenapa ??, apa ada maling ? Apaan sih ???" tanya rudra panik

"ada yang lewat" jawab rivan meyakinkan suasana.

"siapa ?" tanya manav penasaran

"iya siapa ?"sambar vivan semakin penasaran.

Situasi yang sangat menegangkan dan hanya di jawab dengan singkat dan sangat menyebalkan oleh anam. Sungguh menyebalkan dan rasanya ingin memukul anam sekuat tenaga. Saat semua teman nya sangat serius dan yakin kalau apa yang di bilang anam itu benar saat itu juga semua teman nya melototinya dengan wajah yang cukup sulit diartikan.

Gagal ?? Iya gagal untuk membuat anam kapok, karena keluarga dev telah selesai dan kini pintu rumah dev pun sudah terbuka, itu artinya sudah ada yang ingin keluar dan benar saja yang keluar dari pintu itu adalah dev yang melangkah menuju kami berdiri saat ini, tapi tunggu ?, dia tidak sendiri tapi seorang laki laki bertubuh tinggi berambut cepak disisir rapih dan yah tentu nya berkulit putih, sungguh berbeda dengan dev, itu dafa, anak sulung yang berstatus kakanya dev saat ini dan seterusnya .

Tunggu tunggu???

Ada apa ? Kenapa ?? Terlihat jelas pandanfan dev tidak mengarah pada teman teman nya tapi pada sosok gadis remaja yang baru saja melintas depan rumah nya bersama para gadis yang lain.

"yaampun itu cewek cantik banget "ucap dev, yang sampai tepat didepan rudra

"dev sadar woy dev" sambar vivan.

"cantik " ucap dev, yang mengusap wajah rudra tanpa sadar.

Dev yang sedari tadi memandangi sosok perempuan yang lewat baru saja melintas itu, dengan tanpa sadar telah menguak wajah dan rambut teman nya itu, dengan sangat kesar rudra pun melepaskan tangan dev segera dari wajahnya.
rudra dev ini gue bukan anu

"Dev,!!! Gila yah lo ini gue rudra bukan itu cewek yang lo sebut sinting lo, kumat deh sarap sumpah lo kehabisan obat apa" ucap rudra kesal.

_________

Hai guys gimana part 2 nya ? Seru kan ? Yuk mau tau kan selanjutnya apa ??

Si dev lagi liat siapa ? Terus ikutin yuk jangan sampai ketinggalan dan yah sedikit info

LCB akan update setiap hari rabu dan sabtu, di hari itu author akan uptade kisah menarik dari dev dan kawan kawan yuk terus ikutin

Jadwal update cerita ku
Minggu (Stay With Me Forever)

Selasa (you and Me)
Rabu& Sabtu (Love crazy Boy& You Know)

Sekian info nya yah jangan lupa volt dan komentar nya terimakasih ????????

Tanpa kalian apalah arti cerita ku ini untuk di baca.

Kalian juga bisa sapa di akun nya loh add aja disini ;

IG : @nisa_jihad
Tweter : @nisajihad97
:@nisajihad97_
Blog :nisajihad.blogspot.com

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience