hari itu SMA pelita bangsa kedatangan murid baru menurut orang -orang murid baru itu keturunan asing
"Sarah Lo udah tau kan tentang murid baru itu"ucap rara dengan gembira
"ia udah tau"ucap Sarah dengan malas

"Lo ini gimana sih kalau murid baru itu cewek mati lo bisa - bisa gak ada cowok yang mau sama Lo"kata rara dengan gaya menakuti Sarah walaupun bagi Sarah ekspresi rara sangat lucu

"gak takut siapa sih yang bisa ngalahin Sarah Wijaya gak ada"ucap Sarah dengan nada sombong mendengar itu rara malah ketawa geli

"pak Dede"mendengar teriakkanteman sekelasnya semua murid berhamburan ke bangku masing-masing
"pagi anak -anak "ucapan Dede dan semangat
"pagi pak"ujar semua murid dengan suara keras
"anak-anak hari ini kita kedatangan murid baru pak harap kalian bisa berteman baik dengan dia" ucap pak Dede tidak lamah kemudian masuk seorang remaja laki-laki yang tampan dengan ketinggian 180 cm

"Sarah lihat dia tampan sekali.sepertinya aku jatuh cinta pandangan pertama deh. lihat matanya yang tajam hidung yang mancung.dan bibir yang merah.
kali ini dia untuk ku yah Sarah jangan kamu jadikan mainan mu"ujar rara dengan terpesona

"apaan sih Ra yang model dia banyak jangan lebay kayak gitu dong jijik aku lihat kamu"ucap Sarah dengan menyindir rara percakapan mereka berhenti ketika mendengar perkataan pak Dede

"baiklah anak mudah perkenalkan nama kamu"ucap pak Dede kepada remaja laki-laki itu

"nama saya David Rey utama.saya berasal dari Jerman"kata cowok itu

"Hay David "ucap semua murid perempuan Sarah yang melihat itu pun merasa mual

"baiklah David silakan duduk di tempat yang telah disediakan"ucap pak Dede

kringg....kringg akhirnya bel istirahat pun berbunyi

"Hay David aku rara salam kenal"ucap rara dengan gemetar"dan ini teman aku namanya Sarah" dengan memperkenalkan Sarah

"Hay" ucap David

bulan pun berlalu tahun pun berganti sekarang Rara dan Sarah sudah beranjak kelas 3 SMA.david dan Rara semakin dekat. tapi bagi Sarah ada yang berbeda dengan dia. ketika melihat kedekatan Rara dengan David seringkali Sarah merasa sakit hati.

tapi sarah menepis pikiran itu selagi sahabatnya bahagia bagi dirinya sudah cukup karena semenjak orang tuanya sibuk hanya Rara yang selalu menemani sarah.bagi Sarah Rara adalah saudaranya

"hey pulang sekolah kita kerumah Sarah yuk"ajak Rara kepada David dgn tersenyum"bagaimana Sarah"ucap rara lagi"terserah"ucap Sarah dengan cuek

setiba dirumah sarah ada pembantu rumah tangga yang menyambut mereka " bi .papa Mama sudah ada di rumah"kata Sarah"kalau tuan udah ada di rumah non tapi kalau nyonya katanya mau arisan" ucap bi idah dgn senyuman"arisan lagi arisan lagi emang gak bosan apa"ucap Sarah dengan marah"udalah buat apa sih marah-marah nanti cepat tua loh"ucap rara

mereka pun masuk rumah Sarah dan melihat ayah Sara"Hay om "ucap rara
"hai orang perkenalkan nama saya David Ray Utama"ucap David dgn nada Rama
"anak pemilik perusahaan utama itu "ucap papa Sarah dengan ramah
"iya om"ucap David

setelah sekian lamah Rara dan David akhirnya pulang di rumah itu hanya tersisa dan ayahnya dapat membantu para pembantu pun pergi kembali ke tempatnya masing-masing untuk mengerjakan pekerjaan rumah.

"Putri papa hebat "ucap papa sarah dengan bahagia
"pokoknya kamu harus dapatin David"ucap papa Sarah"bayangkan sayang kalau perusahaan kita akan bekerja sama dengan perusahaan papanya David perusan kita akan semakin besar sayang.kamu harus memiliki David bagaimana caranya"ucap apa Sarah dengan sungguh-sungguh

"tapi pah dia milik rara bukan milik aku. aku gak mau merebut milik rara pah "ucap Sarah dengan sedih
"Rara gak mungkin sedih kamu rebut milik dia dia kan sayang kamu"ucap papa Sarah dengan marah suaranya pun meninggi

"tapi pah "ucap Sarah dengan takut takut "gak ada tapi-tapian ucap papa Sarah dgn marah muka papa Sarah pun sudah memerah saking marahnya"baik pah"ucap Sarah dengan pasrah

sarapan kembali ke kamarnya sambil memikirkan bagaimana merebut David dari Rara.tanpa membuat Rara sakit hati.rara kan sayang aku pasti rara mau memberikan David pada aku pikir Sarah

------------- -------------. --------------- ------------. ---------

maaf ya kalo jelek harap maklum ini karya pertamaku