BAB 11

Romance Completed 1616

"I love you forever my love," serentak itu bibir Asyikin dikucup lembut. Asyikin tersipu malu. Nakal sungguh Yang Arif!

Asyikin setia menunggu di luar pagar sekolah. Jam sudah menginjak ke angka enam. Sekejap lagi mesti semua murid akan menyerbu keluar. Dari jauh matanya sudah menangkap kelibat Ainul, puterinya. Kelihatan Ainul sedang berpegangan tangan dengan seorang sahabatnya. Tetapi Asyikin belum pernah melihat kanak-kanak itu sebelum ini. Murid baru ke?

Ada sesuatu yang menarik-narik hatinya. Wajah si kecil itu persis seseorang. Seseorang yang dekat di hatinya. Ya! Wajah itu persis Alisya. Mirip sekali. Dengan rambut ikal yang ditocangkan, si kecil itu kelihatan sama saja dengan gaya Alisya. Mungkinkah?

"Mama...," suara Ainul yang menyapanya ceria menarik kembali lamunannya. Dia tersenyum. Tangan Ainul sudah dicapai dalam pegangan.

"Mama... ni kawan baru Ainul... dia baru pindah ke sini," petah saja anaknya berkata-kata. Budak itu ikut tersenyum sekali.

"Nama apa sayang?" soal Asyikin mesra.

"Fatin Amira," bibir comel itu berkata. Tersentap Asyikin buat seketika. Fatin Amira juga persis nama Fatin Alisya. Dia tersenyum kecil walaupun hatinya sudah tidak keruan.

"Balik dengan siapa?" soal Asyikin lagi. Dalam hati dia mengharapkan kanak-kanak itu menjawab, mama jemput.

"Van," balas Amira. Jawapan yang benar-benar menghampakan Asyikin.

Belum sempat Asyikin bertanya lagi sudah ada yang memanggil nama si kecil itu. Seorang pak cik sudah bersedia untuk mengajak Amira naik ke van. Asyikin hanya dapat memandang van itu berlalu pergi. Rindunya makin membuak-buak. Wajah itu... dia yakin. Dia dapat rasakan. Semestinya itu adalah anak Alisya.

"Mama...," panggilan Ainul menggamitnya.

"Jom sayang...," terus saja mereka melangkah menuju ke kereta.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience