Di sebuah gedung entertaimen bighit, grup Bts sedang menunggu seseorang, dan munkin karna merasa bosan v oppa nari² gak jelas dan menjahili member lain, sekaran jin oppa menjadi sasarannya dgn naik k punggung jin dan jin oppa hampir saja terjatuh dan mengusir v karna kesal, v oppa pun beralih ke jimin yaitu dengan memeluknya pdhl jimin oppa sedang main handphone.
tdk lama kemudian org yg d tunggu datang yaitu suga dengan pakaian serba hitam dan sang leader sontak memarahi"dangsin-eun uliga eodieseo dasi nagagileul gidaligo iss-eosseunbnikka ?" suga tidak menjawab dan langsung mengganti bajunya, "hei knp kalian sedang malas²an kitakan kan mau latihan"kata suga, member lain pun menatap suga dengan sinis dan langsung menyerangnya dengan gelitikan dan mereka semua tertawa bahagia.
setelah selesai latihan mereka semua bersantai d ruang tengah untuk beristirahat.
namun v oppa sedang mencari² kesibukannya sendiri dgn mengikat tali sepatu j-hope oppa dgn sepatu jimin oppa saat mereka duduk sofa dan asik menonton tv, dgn hati² v oppa berhasil mengikatnya tanpa ada yg tau, v oppa pun tidak puas dgn j-hope juga jimin, v yg sedang melihat suga terlelap tidur menemukan ide kejahilannya, v oppa mengambil spidol berwarna, dengan mindik² v mendekati suga yg tertidur d pinggiran sofa, dengan mengesot v sdh sampai d tempat suga yg tidur cukup manis, v pun mulai menggambar d wajah suga, ternyata member lain sedang memperhatikan "neoneun neoleul hwanage halgeoya?" v oppa tdk mendengarkan dan msh sibuk berkarya d wajah suga.
namjoon sang leader pun dgn jahil ia berteriak membagunkan suga.
suga pun terbangun kaget dan melihat v yg sedang senyum sumringah, suga mulai curiga karna v sambil memegang spidol suga pun langsung menyentuh wajahnya ternyata ada bekas spidol, namun v sdh berlari menuju pintu keluar namun d jaga oleh namjoon oppa.
dan akhirnya mereka saling kejar²an j-hope hendak berjalan dan langsung jatuh kelantai dan jimin pun ikut jatuh tepat d atas tubuh j-hope, j-hope merasa kesakitan dan tidak bisa bernapas karena menahan beban tubuh jimin, j-hope dan jimin pun ikut mengejar v setelah membereskan sepatu mereka dan tertangkaplah v dan mendapat serangan dari tiga orang dgn tertawa riang mereka mengakhirinya.
dan suga pun k kamar mandi untuk membersihkan wajah yg penuh coretan spidol, saat suga mengambil handuk untuk melap wajahnya, suga melihat kotak p3k dan teringat jy saat bergumam sendiri, dan suga pun tersenyum kecil.
++++++
malam itu setelah selesai mandi iya mengobati luka d lututnya duduk d kursi tempat ia belajar, dan saat mengoleskan obat merah iy teringat namjaa yg mengobat lukanya , dan penasaran dgn namjaa itu.
beberapa hari kemudian saat itu jy d dalam kelas dan ia merasa sangat kesal karena para cewe² sedang membahas boyband BTS dan terlihat sangat alay.
ke esokan harinya jy berangkat k sekolah dgn menggunakan mobil karna cuaca yg cukup dingin.
dengan santai jy mengendarai mobil d jalanan yg sepi tapi tiba² ada seseorang hendak nyebrang dan hampir tertabrak jy jika ia tdk ngerem sehingga terdengar bunyi, nyittttt..........., jy dgn gemetaran melihat k arah depan dan ternyata org itu si namjaa, yg masih menggunakan masker dan topi.
jy pun sontak marah dan langsung keluar dari mobilnya, namun namjaa itu tdk peduli dan langsung masuk ke dalam mobil jy dan menutup pintunya, dan memberikan isyarat agar jy harus diam.
tak lama kemudian segerombol cewe bertanya ttg namjaa itu dan jy pun bilang kalau tidak tau.
setelah itu jy melihat ke dalam mobil di kursi belakang ternyata orgnya tidak ada lagi .
jy pun melanjutkan perjalanan ke sekolah setelah sampai jy mengunci Mobilnya dan masuk kelas.
saat pulang sekolah iy menuju mobilnya dan membuka kuncinya dan siap untuk meluncur pulang, seketika iya melihat cermin d d atasnya dan melihat seseorang, dan jy pun hndak berteriak namun mulutnya di bekap orang itu dan bibir jy tersentuh telapak tangannnya "suttts... diamlah ini aku" ternyata si namjaa, jy pun tdk jd berteriak, " kau tau aku dari td menunggumu aku terkunci dan tdk bisa keluar dan perutku sangat lapar" sambil berpindah tempat duduk juga memerintahakan jy untuk menghidupkan mobilnya.
"meanhae aku tdk tau kalau kau masih d dlm mobilku" dengan menyesal jy mengatakannya, dan melaju kencang menuju tepi sungai han dan memarkir mobilnya dan langsung keluar dari mobil mewawancarai namjaa, "dangsin-eun nugu-imyeo? oedieseo wass-eumyeo? maseukeuwa mojaleul chag-yonghaeyahdonikka?, dengan penasaran.
namun namjaa itu malah menertawakannya dan malah membahas perut yg sedang lapar, jy pun menyeringai dan menyuruh namjaa itu menunggunya, karna jy mau beli makanan.
saat itu jy membeli roti isi subway dan minumannya, jy membawanya dengan kedua tangan sambil nyebrang jalan, ternya ada seorang pengendara motor yg melaju kencang, jy pun kaget dan tubuhnya sontak kaku dan makanan yg d belinya terjatuh, dan sepertinya pengendara itu mengisyaratkan jy untuk menyingkir namun, namun jy tdk bisa badanya yg sudah kaku dan jy hanya bisa menutup mata dan beriak, namun jy tidak sempat tertabrak karna seseorang meraih tubuhnya ke pelukannya dan wajahnya tepat di jantung orang itu yg berdetak kencang .
dan mereka terjatuh terguling di tepi jalan, pengendara itu pun tdk peduli karena ia sdg membawa sebuah kotak dan mungkin saja itu pakat yg sangat penting.
jy pun membuka matanya dan melihat masker namjaa itu terbuka hingga menyentuh wajah jy, dan terlihat hidungnya yg mancung bibirnya yg tipis dan kulit wajahnya yg putih pucat berpadu dengan bibir merahnya namjaa itu terlihat sempurna padahal tidak terlihat jelas karena topinya, namjaa itu pun bangkit dan langsung menutup wajahnya lagi dgn masker, seraya mengulurkan tangan kepada jy untuk bangun, "gwaenchanh-a?" kata namjaa.
ternyata jy lupa bernapas sehingga pipinya memerah dan jy pun menghebuskan nafas kencang, "apa kau tadi lupa bernapas"kata namjaa, jy sontak terkejut karna namjaa itu mengetahuinya, dan menertawakannya, "apa kau melihat wajahku" kata namjaa, ''yaa.... kau ini aneh memangnya knp kalau org melihat wajahmu"kata jy, namjaa itu pun masih bertanya dgn pertanyaan yg sama, "aku hanya melihat hidung dan bibirmu saja kau puas" kata jy dgn kesal, dengan isengnya jy hndak membuka maskernya namun tangan nya d tahan oleh namja itu dgn tatapan dingin, "jgn pernah kau berani menyentuhku" dgn kasar namjaa itu melepaskan tgn jy dan pergi.
"yaa..... bukankah kau sudah menyentuhku, kau juga memelukku, aishh dasar menyebalkan" jy merasa sangat di bodohi dan marah namun namjaa itu tdk peduli.
Share this novel