Suasana Di ruang makan Serasa kau berada di hutan Dingin dan tidak ada yang bersuara walau hanya sedikit saja. Nayeon melihat orang yang ada di hadapannya dengan sinis, Jackson melihat itu dan menatapnya balik dengan tajam.

Keluarga Nayeon tampaknya sudah ingin mengatakan sesuatu dengan keluarga Jackson "kapan acara pertunangannya ?" Tanya ayah Nayeon

"Apa ?!" Kata Nayeon dan Jackson bersamaan dengan nada tinggi dan saling berpandangan aneh satu sama lain

"pokoknya gue ngak mau di jodohin sama orang tengik kayak dia mah" kata Nayeon sambil menggoyangkan lengah mamahnya

"idih, gue juga ngak mau kali sama lo!" jawab Jackson sambil menatap sinis Nayeon

"jangan kan nikah, dia aja ngak becus jaga dirinya sendiri" kata Nayeon

Orang tua Nayeon segera menutup mulut anaknya dengan tangan mereka "jadi kita bicarakan saja masalah pertunangan"

"Bagaimana kalau minggu depan saja" kata ayah Jackson

Kedua keluarga itu senang sekali saat menjodohkan anak-anak mereka, tak terkecuali Nayeon dan juga Jackson. Terlihat dari wajah mereka yang merah padam menahan emosi karna perjodohan ini "gue benci ama lo!" Kata Nayeon beranjak dari kursi nya dan langsung pergi menuju suatu tempat sebelum menyelesaikan makan malam keluarga

****
Nayeon duduk di atap gedung sambil menangis kencang, dia menatap bintang di atas sambil sesekali mengelap ingusnya yang hampir jatuh. Kenapa hidupnya tak pernah sejalan dengan impiannya "lo kenapa sih nangis mulu ?" Tanya Laki-laki yang ada di sebelahnya sambil cekikikan saat melihat sahabatnya mengelap ingusnya itu, walaupun terkesan jorok tapi laki-laki itu menyukainya

"Gue...gue...hiks...gue di jodohin huaaaaaa" tangis Nayeon pecah dan berteriak lalu memukul-mukul laki-laki di depannya. Badan kurus itu sudah lama menjadi korban kekerasan nayeon selama mereka bersahabat sejak lama

Taehyung melihat sahabatnya dari atas sampai bawah, dia ingin tertawa saat melihat Nayeon memakai gaun yang sudah kusut dan make up yang sudah acak-acakan sekali. "Diem napa?! Baru juga di jodohin belum nikah" kata Taehyung dengan Enteng

"Huaaaaaaa gue ngak mau seperti yang di film-film....gue ngak mau di paksa nikah, bodoh!" Kata Nayeon, Taehyung yang rambutnya berwarna hitam lurus itu langsung mengacak rambut Nayeon dengan gemas "kok lo baperan amat sih ?"

Nayeon melihat sahabatnya dengan tajam lalu kembali menangis lagi "huaaaa, nanti lo gimana? Lo kan Jomblo, nanti lo nangis nyari gue lagi ?, kan nyusahin" kata Nayeon yang membuat Taehyung terdiam sebentar, pasti nanti akan sepi jika tidak ada Nayeon bersamanya

"Gue....gue ngak suka lo sama orang lain" kata Taehyung dengan suara kecil

Nayeon sesenggukkan dan berhenti menangis setelah Taehyung mengatakan hal yang sangat langkah sekali, Nayeon mendengar itu dan alangkah baiknya dia pura-pura tidak dengar apa yang di katakan Jinyoung dan langsung memeluk badan laki-laki itu "hiks..hiks...gue tanpa lo itu berasa kosong tau ngak" (hah, kosong? Astagfirullahaladzim...kerja lembur bagai kuda~~~~)

Nayeon membalas pelukan itu dengan tersenyum hangat, dia mengelus rambut Nayeon dengan pelan dan lembut. rasanya bintang itu melihatnya dan berkilau seperti Nayeon yang selalu tersenyum berkilau di hadapannya setiap hari "gue pasti rindu ama lo" kata Taehyung

Orang itu langsung berbalik dan meninggalkan pemandangan yang membuatnya sakit mata dalam sekejap saja, lebih baik dia tidak di sini menyaksikan itu semua

Bersambung.....

****
Hola, eh halo guys.....

Maap tulisannya banyak typo, namanya juga amatiran....