Sampai dirumah aku terus merebahkan badanku diatas katil . " Malasnya nak tukar baju " rungut ku . Mama masuk dalam bilik ku . " La tidur rupanya budak bertuah nie . Patut senyap jer rumah nie " rungut Mak Tijah . " Hei , hei , Aina . Aina bangun sayang . Dah solat zuhur belum ? " kejut mama . " Hurm.." kataku ." Dah belum ? " soal mama . "Hurm " jawab ku . " Kamu nie cakap tu jelas la sikit " marah Mak Tijah . " Dah la mama . " balasku dgn nada malas2 .

Keesokan harinya , didalam kelas . Aku perhati meja ku . ' AINA SOFEA DIHATIKU ' Sapa lah conteng meja aku nie ? Bila aku fikir balik . Tak mungkin dia ? " Wau Aina , siapa pulak yang sweet sangat pi conteng meja kau " usik Ainul . " Manalah aku tahu " balasku .

Sejak kebelakangan nie aku selalu nampak Haziq . Dia memang seorang yang baik . Walaupun dia anak orang kaya tetapi dia tidak menunjuk-nunjuk .

Hari ini , aku rehat dikantin seorang diri . Ainul pergi mana ntah , dia kata kelab usahawan panggil . Yaya pon kelab usahawan juga . Aku seorang jer kelab lain . Bilalah aku nak tukar kelab. Selalunya kalau Ainul tak ada , aku rehat dengan Yaya . Tapi nie dua-dua tak ada . Cane .. Aetul dengan kawan2 dia . Aku dengan Aetul tak rapat mana . Tadi dia ada ajak aku rehat dengan dia tetapi aku malas . Hurm , sekarang aku sorang . Aku memandang nasi ayam aku yang dari tadi tidak terusik . Aku membaca dia makan dan terus menyuap ke dalam mulut ku .

Tengah sibuk aku mengopek ayam . Ada orang tegur aku . " Hy " aku mengangkat muka ingin melihat empunya suara itu . Mataku seakan terbeliak apabila mata kami bertentangan.

" Seorang jer ? " tanya dia . " Haah " balasku . " Nak saya teman ? " wah , baik betul promote diri nak teman kan aku . Tapi , aku nak cakap apa ? Nak bu apa dengan dia ? " Kalau diam nak latu " usiknya . " Ish , siapa kata saya nak ? " marahku . " Saya " jawabnya .

" Er , awak Haziq kan ? " soalku . " Yes , why ? " soalnya balik . " Oh , tak ada apa2 . Tanya jer . " aku senyum kepadanya . " Oh " katanya .

" Nie awak dari mana ? " soalku . " Oh , tadi saya dari makmal sains " jawabnya . " oh " kataku pula . Kami diam seketika kerana tidak tahu isu apa yang ingin dibualkan . " Saya pelik kenapa awak still single ? " sudah lama kami tidak berbunyi , aku mula bersuara . " Saya rimas lah . Perempuan tergedik-gedik nak mintak couple dengan saya " jelasnya . Aku pula hanya mengangguk . " muka tembok betul . Tak malu ker mintak couple dengan kaum lelaki ? " jelasnya lagi . Wah , dia maksudkan aku ker ?

Haziq melihat riak wajah Aina . Seperti tidak puas hati . " Eh , awak jangan marah . Saya tak kata awak . Saya kata perempuan yang lain . Bukan awak . Awak lemah - lembut . Saya suka " katanya . " Eh , saya tak marah awak " balasku . Tau2 jer yang aku salah faham .

" Tak guna kau , Aina ! Kenapa kau mesra berborak dengan dia ? Bila dengan aku , kau diam ? Kau memang perempuan jenis memilih . Betina bodoh . " Dari jauh dia melihat kemesraan antar Aina dan Haziq .