Hujan turun deras seperti biasa , apalagi tiba musim tengkujuh ini , aku hayati setiap gerak geri manusia yang lalu lalang di kawasan ini. Seperti biasa pemuda itu masih lagi mengikuti ku kemana sahaja , tapi tidak ku perdulikan.
tanpa ku duga dia MENGHAMPIRI KU !
muka tidak terlihat akibat terhalang hoddie nya yang berjenama mahal itu.Ya aku pasti disebabkan aku pernah memulai pekerjaan di kedai tersebut , mengambil pengalaman mungkin .Fikiran ku terusik tanpa ku sadari dia sudah di depanku dengan sekelip mata .
"CHHKK" sebilah pisau tajam menembusi pinggang rampingku , aku jatuh tersungkur akibat tikaman tersebut dengan sekelip mata aku terbaring dengan berlumuran darah beserta air hujan yang telah membasahi badanku .
SIALL SHILA BAGAIMANA KAU TIDAK MENYEDARINYA
badanku tak berdaya untuk bangkit , pandanganku tu menjadi kabur.
yang aku pasti aku sempat melihat dia melarikan diri dari orang ramai yang kian mendekatiku , terkejut barangkali .
_________________________________________
Share this novel