Rate

pertemanan

Romance Series 204

Liburan musim panas telah berakhir dan sekarang aku mulai masuk sekolah.

"huuuft... capeknya, andai saja liburan diperpanjang lagi masa liburan cuma dua minggu " jawabku dengan seruan yang tidak menyenangkan.

" ya sabar lah nis masih untung kita diberi liburan " temanku yang bernama syifa menjawab seruanku.

" Oo.. ya farrel mana kok tumben nggak sama kamu nis? " syifa yang bertanya padaku.

" nggak tau tuh farrel mungkin masih tidur di rumah ".

Nih yaa aku kenalin sama kalian farrel itu sahabatku dari kecil, yaa.. mungkin ini kebetulan atau apa kita kecilnya bereng bahkan sampai kita SMA pun bareng.

author : " jodoh lu kali niss "


" pala lu peyang haa!? "

Entah jodoh atau apa tapi aku nggak perduli tentang cinta.

" niss, sudah jam masuk tuh kenapa bengong ".

" ah.. ngggak, yaudah kita masuk kelas dulu aja "

" ayo lah jangan lama lama ntar ketinggalan lho "
syifa yang takut dimarahi pak faisal.

Setelah masuk kelas pikiranku berubah. awalnya siih aku nggak perduli tentang cinta, tapi sekarang setelah melihat farrel aku jadi berubah pikiran.

" aku jatuh cinta " sura dalam hati yang berbisik lembut sekali.

Aku juga tak tau pasti tentang perasaanku tapi...
setiap aku bertemu denganya serasa jantungku berdebar tak beraturan aku rasanya aku...
berbunga bunga.

Tak lama kemudian dia pun memandangiku, dengan wajah yang dingin dia menatapku.

aku pun mulai mencari topik pembicaraan untuk mengalihkan pandanganya padaku.

" e..eh syifa kamu kenal nggak anak di sekolah sana anaknya ganteng ganteng wajahnya dingin lho " ucapku secara blak blakan.

" kenal aja nggak ngapain kamu tanya aku? "
ucap syifa dengan nada polos.

" Maluu... malu sekali.. " hatiku yang berteriak.

Ketika aku melihatnya kembali dia hanya tersenyum kaku dan memalingkan kepalanya kearah yang lain.

" duuh.. bagaimana nih dia kok begitu ekspresinya haduuh " suaraku pelan pelan berbisik.

ISTIRAHATNYA.....

" Pssst.. itu tuh farrel kamu ajak bicara gih "

" Plisss deh, syifa kamu nggak boleh ngomong sembarangan nanti kedengeran tauu "

" cieee.. yang malu malu niihh.. "

" apaan siih aku nggak suka kok sama dia "

" nggak suka apaan kamu liatin dia teruss dari tadi "

" diammmm " suaraku berbisik tegas.

Akhirnya jam istirahat pun sudah selesai dan anak anak pun mulai masuk kelas.

Waktu pelajaran juga berjalan dengan baik dan mulus tapi nggak pada pelajaranya pak faisal.

" MATEMATIKAAA... " hatiku berteriak kencang sekali.

Tapi entah kenapa farrel tetap tenang walaupun pelajaranya pak faisal.

" farrel bolehkah kamu mengerjaka soal di papan tulis " pak faisal yang menyuruh farrel.

" tentu pak kenapa tidak " jawab farrel dengan tenang.

Setelah jawaban yang ditulis farrel sudah selesai serentak semua di kelas kaget..

" WOW.. jawabanya betul semua, padahal kan itu pakai rumus yang sulitt "

Aku tidak tau kalau dia pandai matematika. aku merasa dia itu sulit dipahami terkadang sifatnya dingin tapi terkadang dia menjadi anak yang cerdas seperti sekarang.

Itu yang membuat aku lebih menyukainya dia menarik, dan aku pun ingin mengenalnya lebih
jauh lagi.


*******

udahan dulu yaa untuk eps duanya ditunggu yaa?
siapa tau aku update lagi. ??

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience