Rate

PROLOG

Romance Series 373

Happy Reading ..

Laki laki itu berjalan dengan tenang , kedua tangannya dimasukkan kedalam saku. Yang tak pelak menimbulkan kesan COOL, tetapi ia sempat tersenyum ramah kepada beberapa orang yang ia kenal di sepanjang trotoar. Seolah tidak ada masalah ataupun beban yang pernah terjadi pada hidupnya, DANIEL terus tersenyum .

Padahal dia baru saja membuat masalah lain yang justru ia anggap sebagai kesenangan belaka .

Senyumnya mengembang seketika setelah ia mengingat rintihan pria yang baru saja ia siksa dan telah dibunuhnya. Suara itu terdengar lebih merdu dari nyanyian pengantar tidur yang selalu ia dengar saat kecil.

Entah mengapa, nafsu membunuh kini berada di puncak, ia sama sekali tidak peduli siapa yang dibunuhnya. Laki laki, permpuan, remaja hingga seseorang yang berumur, asal ia senang maka tidak masalah.

Hal yang paling ia sukai adalah melihat korbannya mati perlahan-lahan, karena jika ia melihat korbannya mati langsung tidak ada ^sensasi^ yang akan terasa.

Daniel Bernando, namanya. Ia bersenandung kecil sambil menunggu bus. Di tengah halte bus tampak lebih ramai dari biasanya, banyak orang dri kecil sampai orang dewasa yang mempunyai tujuan yang sama.

Seolah olah belum cukup dan belum pas, Daniel menatap penuh konsentrasi kepada orang orang di sana. Sepertu ia akan melakukan hal seperti tadi lagi. Masa Bodoh, ia sedang sangat ingin melakukannya...!!

Lalu pandangannya terkunci pada seorang permpuan berwajah cantik yang berdiri di samping kanannya.

Daniel tersenyum manis, tetapi ada maksud mengerikan yang disembunyikannya.

"Katakan Selamat Tinggal pada dunia ini ,, gadis kecil."

####

Kisah ini terinspirasi dari novel My Psychopat BoyFriend ...

Ok, see you next time

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience