Rate

Part 1

Romance Series 778

20 tahun yang lalu, Yugito Yuhi dan Nobo Yashuhiro, ayah dan ibu dari Akira Yashuhiro bercerai. Akira ikut dengan ibunya, yang tidak lama kemudian menikah lagi dengan seorang pria bernama Osamu Kurata, pengusaha sukses yang punya bisnis di luar negeri.

Diluar dugaan, Osamu ternyata membenci Akira. Suatu hari, Osamu menuduh Akira mencuri uangnya.

"Aku tidak mencuri!" Akira membela diri dihadapan Yugito, Osamu, dan neneknya, Oda.

"Ini pasti hanya salah paham", Oda ikut membelanya.

"Kalau dia tidak mencuri, kenapa uangku yang hilang bisa ada dikamarnya? Kalian lihat sendiri 'kan saat aku menemukan uang itu di laci mejanya?" Osamu memojokkan Akira.

"Tidak! Aku tidak mencuri uang ayah! Ibu, percayalah padaku!" Akira terus membela diri.

Yugito diam sejenak, kemudian menampar Akira.

"Ibu kecewa padamu," ucap Yugito kepada anaknya.

Akira mulai menangis, suara tamparan itu terdengar menggema di otaknya, dan kata-kata ibunya seperti sebuah pisau yang merobek hatinya. Dia tidak bisa melupakan rasanya, karena terasa sangat membekas dan menyakitkan.

Setelah kejadian itu, hubungan antara Akira dan Ibunya merenggang. Dia cenderung lebih dekat dengan neneknya, yang selalu membelanya.

Tidak lama setelah kejadian itu, Osamu memutuskan untuk mengajak Yugito pindah ke London, dengan alasan kepentingan bisnis. Tapi sebenarnya dia ingin menjauhkan Yugito dari Akira, agar saat mereka punya anak nanti, Yugito bisa memberikan seluruh kasih sayangnya pada anaknya. Malangnya, Yugito tidak bisa menolak keputusan suaminya, dan dia pun tidak bisa membujuk Osamu untuk mengajak Akira bersama mereka.

Mendengar hal tersebut, Akira merasa takut dan sedih. Dia tidak ingin jauh dari ibunya, meskipun hubungan mereka sedang agak buruk saat ini.

"Jangan pergi, ibu! Aku tidak ingin jauh dari ibu, aku tidak ingin ibu pergi! Aku janji, aku tidak akan nakal lagi, ibu! Aku akan jadi anak yang baik, tapi tolong ibu jangan pergi... " Akira menangis sambil terus menahan tangan ibunya.

Tapi Osamu melepaskan tangan Akira dari tangan Yugito, dan meminta Oda untuk menahannya. Osamu menggandeng tangan Yugito, dan membawanya pergi. Saat ibunya hilang dari pandangannya, tubuh Akira terasa lemas. Seluruh dunia terasa gelap di matanya, dan suara-suara yang masuk ke telinganya seakan berlalu begitu saja tanpa makna. Dia tidak menyangka ibunya akan tega meninggalkannya.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience