Chapter 8

Action Series 50826

My Love Mr.Bad Boy

Chapter 8

-KATARINA-

ciss.... kerana kamu saya tak dapat cari duit lagi... tunggu lah hendry kamu akan berlulut didepan saya sambil merayu belas kasihan...

"boss... kami ada berita bagus" kata salah seorang perkerja katarina...

"apa!!!" teriak katarina sebab dia masih marah pasal hendry...

"kami dah dapat info pasal tu amoi baru hendry" kata perkerjanya sambil ragu-ragu...

"apa yang kamu dapat??" tanya katarina...

"tu amoi nama dia Natasha Liviana Patrus"kata perkerja dia lagi...

" tu saja kah??" marah katarina...

"dan satu lagi boss" kata perkerja itu sambil membisik sesuatu di telinga katarina...

katarina tersenyum puas hati...

"ohh hoo... " kata katarina sambil ketawa...

"tak kan lari gunung yang dikejar... tak kan lari juga musuh saya...  ingatkan saya hanya dapat naga laki saja.. tapi saya dapat juga anak naga betina..." kata katarina sambil ketawa....

*******************
" kita nak pergi mana ni tuan??" tanya natasha semasa dalam kereta hendry...

"kita pergi urut-urut badan.. kamu tak rasa letih kah??" tanya hendry..

"boleh lah..." kata natasha...

seharian tu mereka berdua meluangkan masa bersama... bila ada yang kenal hendry semua mata memandang ke arah natasha dengan pandangan yang sungguh tajam dan pelik...

mana tak pelik natasha adalah orang ke-2 yang hendry bawa pergi jalan-jalan selain helen... toy dia yang lama pun tak pernah dia bawa pergi jalan-jalan.. kalau pergi shopping toy dia pergi sendiri saja...

"tuan kenapa orang memandang ke arah kita??" tanya natasha pelik...

"kamu tak tahu lah saya siapa??" tanya hendry..

" ya saya tahu lah kamu siapa tapi tak perlu lah tengok saya macam tu.. macam lah kamu tak pernah bawa amoi lain sebelum ni..." kata tasha...

"memang pun kalau kamu nak tahu kamu adalah orang ke-2 yang pernah saya bawa keluar bersama saya selain adik saya" kata hendry meninggalkan natasha seorang diri di belakang sebab masih blur dengan kata-kata hendry...

"hah??? betul ke??" kata natasha sendiri sambil berlari anak mengejar hendry...

"fuh.... tuan saya letih sudah macam tak dapat jalan lagi" kata natasha...

"emmm... kalau macam tu kitak balik saja lah" kata hendry...
natasha angguk saja... mahu satu hari mereka jalan-jalan sampaikan natasha pun letih sudah...

"tasha kalau saya tanya kamu jangan marah ya" kata hendry sambil dia memandu...

"ya?? tanya saja lah tuan... apa tu??" kata natasha sambil minum cool blog...

"pasal kematian mamy dan dady kamu.." kata hendry...

"ehem... kenapa pula dengan mereka??" tanya natasha merasa tak selesa bila ditanya pasal perkara tersebut...

"kamu tak rasa curiga kah??" tanya hendry...

"siapa cakap tidak?? dady saya bukan seorang yang cuai... dia memang selalu check kereta dia sebelum pergi jalan terutama kalau perjalanan itu jauh..." kata natasha... hendry hanya diam bila dia mendengar ada nada kesedihan di suara natasha... natasha mengelap air mata dia yang tiba-tiba jatuh...

"tapi apa kan daya... kami orang miskin tak da duit nak bayar lawyer nak buka kes cuma saya saja yang hidup di bumi ni... saya tak ada bukti kukuh nak dakwa orang dan saya juga tak tahu siapa dalang semua itu" kata natasha menahan tangisan nya.. tapi air mata tetap juga jatuh kepipi...

"nah..." kata hendry sambil menghulurkan tisu ke natasha...

"kamu ada syak siapa-siapa kah??" tanya hendry...

"entah lah tuan... saya tak tahu pasal semua tu sebab mamy dan dady saya orang yang berahsia mereka berdua tak kan bercerita pasal peribadi di depan anak-anak..." kata natasha...

"sebelum kejadian tu ada apa-apa yang pelik tak berlaku??" tanya hendry...

"tak ada... cuma mamy dan dady cakap mereka nak jumpa seseorang sebab seseorang itu sedang dalam kesusahan" kata natasha...

"ohhh..." kata hendry yang pelik...

"kenapa tuan??  ada apa-apa saya tak tahu kah??" tanya natasha...

"tak ada apa-apa.. cuma saya pelik kamu selalu mengigau cari mamy kamu sekali saya tanya nanny dia cakap mereka sudah tak ada lagi.."kata hendry menipu sedangkan dia lama sudah tahu pasal tu...

"ohhh... tak pa tuan cerita lama... saya dah tak kisah... nanti pasti ada karma yang tolong saya balas dendam" kata natasha...

"errr.. kalau kamu tahu siapa yang buat semua ni apa akan kamu lakukan??" tanya hendry...

"entah lah tuan... saya pun tak tahu... nak melawan pun tak dapat bukan saya kuat sangat pun" kata natasha...

"ehh... kuat bah kamu sekarang... kamu berlajar bersungguh-sungguh pasti nanti kamu dapat kuat macam saya" kacau hendry...

"hahaha... tuan lucu ohh... " kata natasha sambil ketawa...

" emmm... senang hati saya melihat dia ketawa" kata hendry dalam hati sambil senyum menoleh ke arah natasha...

sampai saja dirumah natasha dan hendry sama-sama buat kerja masing-masing...

tring.... tring....

"hello??"

"hello boss... kami ada berita baik buat boss.. penbunuh keluarga cik natasha sudah kami jumpa.. dia bukan orang lain boss dia orang yang boss cari selama ini boss" kata spy upahan si hendry...

"what??? betul kah ni?? saya mahu kamu semua check semula dan cari sebab kenapa dia buat begitu??" kata hendry separuh terkejut...

"baik boss" jawap spy hendry...

"sungguh kamu mencari nahas!!!" marah hendry sambil melempar barang yang ada di bilik kerja nya.. tiba-tiba pintu diketuk dari luar...

"masuk" kata hendry sambil dia duduk dikerusi kerja nya memicit kepala  nya yang sakit memikirkan sesuatu...

"tuan???" tanya natasha.. membuat hendry terkejut mendengar suara yang merdu sekali...

"emmm... ada apa??" kata hendry..

"tuan ada kerja kosong tak??" tanya natasha...

"kerja??" tanya hendry pelik...

"ya lah kerja... saya mahu kerja... tinggal dalam rumah saja boring bah" kata natasha...

"emmm... " hendry berfikir panjang...

"boleh... kalau kamu mahu lah... tapi kerja ni jahat sikit ohh" kata hendry sambil tersenyum...

"kerja apa tu tuan??" tanya natasha...

"kerja di club saya jadi penari " kata hendry...

"hah????" tanya natasha...

"hahahaha kenapa tak mahu kah?? haritu bukan main lagi kamu menari sana..." hendry ketawa..

"tuan... boleh serius sikit kah?? tu masa saya tak sedar ok..." kata natasha...

"kenapa kamu nak kerja tak cukup kah semua yang saya bagi??" tanya hendry...

"bukan tak cukup tuan cuma saya nak duit lebih juga... mana tahu kalau tuan halau saya nanti mana saya nak dapat duit" kata natasha...

"hah??? baru sekarang saya jumpa perempuan yang pandai fikirkan masa hadapan... selama ini semua mahu kan duit saya saja" kata hendry dalam hati...

"mari sini...  duduk dengan saya " kata hendry sambil menepuk paha nya.. minta natasha duduk di atas paha nya.. natasha pun ikut saja...  hendry memeluknya dari belakang...

"emmmm... kamu kerja layan saya saja nanti saya masukkan duit tiap bulan sebagai gaji ya" kata hendry dengan lembut sambil memeluk badan natasha sambil menghidu rambut natasha yang wangi baru habis mandi...

"itu nama nya saya jual diri tuan bukan berkerja... boleh lah tuan bagi saya kerja..." rayu natasha...

"ok... kerja kamu mula dari sekarang kamu PA saya... mana-mana saya pergi dan apa-apa yang saya buat kamu mesti mahu ikut... tapi sebelum tu kamu mesti pandai karate dulu... dan tolong jaga diri sendiri.. jangan sampai saya bunuh orang nanti..." kata hendry...

"ehhh?? kenapa tuan nak bunuh orang pula??" tanya natasha sambil menoleh ke arah hendry...

"sebab mereka gatal tengok toy saya" jawap hendry sambil kiss pipi natasha... natasha ketawa saja mendengar apa yang hendry katakan...

"saya serius ni" tegas hendry lagi...

"ok boss.. " kata natasha stop sekejap ketawa.. tapi selepas tu ketawa semula tak tahan lagi dia menahan rasa ingin ketawa melihat muka hendry yang macam budak-budak...

"nakal ohh ketawakan tuan kamu ...  malam ni kamu kena hukum tidur bilik saya " kata hendry sambil mencubit pipi natasha...

"baik boss" jawap natasha sambil membuat muka cute dia... membuat hendry geram dan memeluk lebih kuat...

"tuan... lepas lah...  nanti saya mati ohh kalau macam ni.. tak dapat bernafas" kata natasa sambil memukul tangan hendry yang memeluk pinggang nya dari belakang...

#bersambung...

Share this novel

Norazyah Hamid
2019-11-07 17:48:34 

terbaik la bila mau sambung cerita


NovelPlus Premium

The best ads free experience