Hello, pasti ada yang tunggu kelanjutannya kan ?
Setelahh dimaafkan deni tidak pernah lelah untuk mendekati Aulia namun karna aulia tidak ingin lagi terjebak dengan masalalu yang suram dengan deni makanya aulia tidak terlalu menanggapi semua itu. dia hanya sekedar membalas chatnya saja. Deni pun sekarang mulai disibukkan dengan pekerjaannya Alhamdulillah semenjak ia putus dengan aulia deni memutuskan untuk mengejar karirnya dulu dengan cara bekerja sesuai dengan bakat yang dia miliki.
Semenjak Hp deni rusak ia tidak lagi menganggu aulia, meski aulia tahu bahwa deni selalu berusaha meminjam Hp temannya untuk menanyakan kabar aulia tapi itu tidak berlangsung lama. Dan semenjak nomor aulia yang AS terblokir deni tambah sulit menghubungi Aulia.
Pernah suatu hari deni ingin sekali menghubungi Aulia , dia membeli pulsa dan mendaftarkan kartunya untuk menelfon namun Aulia pada saat itu Aulia memblokir nomor deni jadi otomatis tidak ada panggilan masuk di hp Aulia. Deni pun chat Aulia pakai hp kakaknya
" Angkat dulu telfonku, kenapa dimatikan "
" Tidak ada masuk "
Aulia lupa bahwa dia belum menghapus daftar blokirannya setelah dia ingat Aulia pun chat deni
" Coba maki "
Dan akhirnya terhubung juga hehehe
Nelfon gratis untuk beda operator cuman beberapa menit saja, dan waktu itu deni sibuk jadi sebelum habis ia mematikannya. dan deni masih menghubunginya lagi.
setelah 3 hari kemudian, Aulia berhenti untuk angkat telfonnya deni dan deni setiap hari pukul 11.00 malam selalu menelfon aulia namun tetap sama tak ada jawaban.
tau gak kenapa Aulia tidak ingin angkat telfonnya ?
Aulia sepertinya sudah lelah untuk menasehati deni agar dia bisa meluangkan waktunya untuk Shalat. deni selalu disibukkan dengan pekerjaannya dan itu yang membuat Aulia kecewa. tapi aulia sadar, ketika dia menghindar tanpa ada penjelasan dati dia sebelumnya dia fikir bahwa caranya itu tidaklah tepat . Dan saat deni menelfonnya kembali Aulia menjelaskan kenapa 3 hari ini dia tidak angkat.
"maaf sebelumnya, kalo tidak pernah saya angkat telfonta,
percuma ja nasehatiki terus kalo tidak berusahaki berubah "
" iye terimakasih sebelumnya, makasih karna kalo kutelfonki selaluki ingtkankan tentang Akhirat dan itu juga selalu kufikir, berusaha ja juga perbaiki diriku. Saya ingin Kamu menjadi bagian dalam hidupku. saya percaya kamu "
Sungguh mata Aulia berkaca kaca mendengar perkataan dari deni
" Tungguma nanti nah, bakal ku buktikan ki perkataanku "
"Iyye"
telfonnya mati karna gratisan untuk telfonnya sudah habis.
padahal Aulia dan deni masih ingin sama sama berbicara
-----
Kita adalah manusia biasa , kita tak ada berhak untuk merubah seseorang. Tugas kita adalah menasehatinya & berdoa karna yang memberikan Hidayah Adalah Allah.
Jika saya Jatuh cinta kembali semoga itu adalah jawaban dari Allah, semoga jatuh cinta ku kali ini benar benar di Ridhoi oleh Allah. Aamiin,
Jodoh itu dekat , tapi karna kemaksiatan kita makanya Allah belum mempertemukannya. Sabarlahh...
Share this novel