" Mayra , err .. Saya ada benda nak cakap dengan awak nie " Rayyan memulakan bicara beberapa minit selepas kami dihidangkan dengan makanan yang dipesan sebentar tadi .
" apa dia ? " soalku hairan . Kelihatan Rayyan mengosok-gosok tengkuknya sebelum melanjutkan kata-kata yang tersekat dikerongkong . Nampak berat sekali dia ingin meluahkan apa yang ingin dikatakan .
" sekejap .. " Rayyan mengeluarkan sebuah kotak dari dalam begnya dan menghulurkannya pada aku .
" apa nie ? " tanyaku bingung dengan maksud pemberian daripada Rayyan itu .
" saya nak awak .. Maksud saya , saya nak kita berdua beri diri kita peluang .. Untuk cuba mulakan hubungan yang lebih serius " jelas Rayyan . " awak fahamkan maksud saya ? " sambung Rayyan lagi .
***
Aku tersenyum mengingati kejadian siang tadi yang menjadi titik permulaan hubungan aku dan Rayyan . Aku membelek-belek gelang yang sudah berada dipergelangan tanganku . Omaigad ! Me with my Mr. Blushing ?? Hihi .
" hoi ! " Aku yang tadinya syok berbaring diatas pangkin terus duduk tegak terkejut dengan sergahan Syafiq .
" berangan je kerja kau "
" kau nie datang dari mana plak ?? Selamat aku nie tak ada sakit jantung . kalau tak dha lama arwah . Ta reti bagi salam ke apa ? " ujarku lalu menjelingkan mata pada Syafiq . Dia nie kacau betul lha . Ish .
" kau tu yang berangan sampai tak perasan aku datang , tak payah nak salahkan orang plak " Syafiq melabuhkan duduknya disebelahku .
" ehh , kau bawak gitar er malam nie ? Nyanyi satu lagu untuk aku " pintaku . Syafiq setting gitarnya sebelum memainkannya dan menyanyi .
Aku suka dia ..
Tapiku tak tahu untuk ..
Bilang kepadanya kalau aku suka ..
Jatuh cinta kepadanya ..
" perhh , jiwang siot " kataku sebaik sahaja Syafiq menamatkan nyanyiannya . Aku menepuk tangan atas nyanyian 'merdu' Syafiq itu . Actually memang sedap suara dia tapi aku tidak pernah pula hendak puji depan-depan kerana takut mamat nie kembang setaman plak nanti .
" You know what ? " Aku semangat selepas mengingati semula peristiwa siang tadi .
" apa ? " tanya Syafiq acuh tidak acuh sambil tangannya masih memetik tali gitarnya .
" aku and Mr. Blushing is now .. Together gather .. " teriak aku sambil mengangkat-ngangkat keningku .
" ouh , wow .. Congrats " Syafiq tersenyum . Senyumanku bertambah lebar kerana kawanku itu seperti tidak membantah hubunganku dengan Rayyan . Aku memerhati Syafiq and baru aku perasan senyuman yang diukirnya itu seperti tidak ikhlas sahaja .
" Kau nie macam tak happy saja tengok aku happy ? " soalku . Syafiq memandangku dengan muka terkejut mungkin tidak sangka aku akan bertanya begitu padanya .
" Happy .. Happy .. Aku cuma .. "
" honey ! " Emir memanggil mencariku .
" ehh , syafiq . Bila sampai ? " tanya Emir sebaik sahaja perasan kelibat Syafiq .
" baru je tadi bang " jelas Syafiq lalu menyalami tangan Emir .
" ouh , bagus lha kamu ada dekat sini . abang ingat nak minta tolong sikit " Ujar Emir .
" apa dia tu bang ? "
" esok abang tak sempat nak jemput Mayra dari sekolah , ingatkan nak minta kamu tolong tumpangkan .. Boleh ? " jelas Emir .
" ehh , boleh . apa plak tak boleh . macam tak biasa plak "
" baguslah kalau macam tu "
" ehh , tak apalah . tak payah susah susah . Mayra balik dengan Rayyan " Aku menolak . Emir dan Syafiq berpandangan sebelum Emir berkata ' okay '
Share this novel