13

Drama Completed 3255

"Okey fine... bagi saya masa tukar baju... tunggu sini..."

Aku menyuruh mereka berdua tunggu di dalam kereta sementara waktu... dalam 15 minit aku memasuki pintu belakang kereta...

Kami menuju ke rumah Shenzi... Aku dengar tepuk tampar dan tawa mereka berdua di hadapan...

Janggal... tiba-tiba Shenzi melihat ke belakang dengan sekilas...

"Sudahlah... saya tengah memandu... lagipun segan pulak nanti orang belakang tu..." dia memberitahu gadis sebelahnya...

"Biarlah... nanti kita nak kahwin jugakkan..." Gadis Korea itu memeluk lengan Shenzi...

Entah kenapa hati aku gundah gulana... rasa macam mahu keluar dari kereta... Kenapa eak? Ish malas nak fikir...

"Honey... jodoh tu ketentuan Tuhan... kalau kita tiada jodoh kita tak boleh lawan takdir..." Katanya dalam bahasa Korea... Menyentuh hati...

"Ish... awak ni... selalu macam ni... tak romantik langsung...tengok kawan-kawan saya bila diorang dengan boyfriend diorang mesti ada yang romantik..." Gadis itu melenting...

"Alolo... Honey... Honey taukan saya study lagi... Bercinta... bersweet ni melemahkan daya ingatan..."

"Hm..." gadis itu menarik muka...

Tiba di destinasi...

Shenzi membuka pintu gadis itu... aku membuka pintu itu sendiri kerana melihat gadis itu cuba mahu menjauhkan aku dengan Shenzi...

Eleh... Nyampah aku... Aku masuk ke rumah agam yang besar... ternganga dibuatnya...

Kali terakhir aku tengok rumah sebesar ini dengan arwah keluargaku...

Shenzi memandang ke belakang... menatapku lama...

"Kenapa? Kenapa kau pandang aku macam tu?" aku menyoalnya...

"Dah lama aku tak tengok baju kurung... aku rindulah Malaysia..." Katanya...

"Teruknya kau puji aku... tapi tak pelah... ingat tanah air sendiri..." Aku berjalan membelakangkannya...

"Mestilah aku ingat... tempat aku lahir tu..." Dia mengekoriku...

"Eh... kau pernah jejak ka rumah ni..." Shenzi bertanya...

"Dulu... arwah bapa aku dengan siapa entah ada buat perjanjian pasal saham... aku cuti alang-alang tu ikutlah bapa aku..."

"Ouh... I see"

"Tapi tak pulak aku nampak budak lelaki masa tu..." aku memandangnya...

"Kau datang masa bila..." soalnya...

"Masa umur aku 9 tahun..." Shenzi menampar kepalanya...

"Masa tu aku ada Malaysia..."

"Ouh... Habistu kau cakap  Melayu bukan main lancar... Buat aku ingat kau barulah dekat sini..."

"Tak lah aku duk sini sejak..."

"Awak! Cepatlah! Omma tunggu lama dah..." Gadis itu datang memeluk belakang Shenzi...

"Okey, Honey..."Shenzi berjalan mengiringinya...

Kau tinggal aku sorang sini?! Kurang asam betul...

"Hello?"

Seorang gadis tua yang jelita menegurku...

"Ouh... hai!" Aku tunduk dan mencapai tangannya untuk mencium...

Ya Allah... kau ingat ni Malaysia... Aku mengankat kepalaku melihatnya tapi dia hanya tersenyum...

"Aunty Tan Yong Zen..."  dengan senyumannya.

"I Miss Malaysia... You are very pretty..." Puan Tan memujiku...

"Thank you Aunty Tan..." Aku tersenyum dia memperlawaku ke meja makan...

Banyak hidangan yang terhidang... aku duduk bersebelahan Aunty Tan dan menghadap Shenzi...

Shenzi senyum padaku lalu aku membalas... tiba-tiba gadis sebelahnya memegang bahu Shenzi...

"Good Night everyone today we us make some party to celebrate my son, Lee Shen Zi and my daughter-in-law, Min Seon-kyu 3 years couple! After Shenzi finish him study we will make them together! I hope they loves and loving to be forever... Cheers!" Seorang gadis yang lebih muda daripada Aunty Tan mengangkat shortglass...

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience