Rate

BAB 2

Romance Series 4483

" Seif , Maria , Kak Yan dapat memo, En Halim nak jumpa korang berdua " Ujar Kak Yan

" Sebab haritu ke kak? " Tanya Seif

" Entah la Seif, akak tak tahu. "

" Tak apalah kak, memo jam berapa tu kak? Hari apa? "

" Lepas lunch sekejap lagi. Boleh terus ke bilik dia ya "

" Ok kak terima kasih inform" Ujarku sambil menyambung kembali melayan customer.

...

" Maria , kalau En Halim cakap lebih-lebih u biar i je cakap ya? " Ujar Seif ketika kami berjalan ke pejabat En Halim

" Tak apalah Seif, im okay " Ujarku.

" Seif , Maria , Cawangan kita di sabah perlukan 2 orang senior untuk bantu management front office di sana. Disebabkan korang berdua antara yang terlama di hotel ni, saya decide nak hantar korang bedua , latih pekerja di sana selama 2 bulan. Surat akan menyusul esok, saya panggil ini untuk inform dan saya perlukan keputusan selewatnya akhir minggu ini " Ujar En Halim

" Saya ingat , saya dan Maria ni kena panggil sebab hal haritu cik halim. " Ujar Seif

" Sebab kenapa saya nak panggil tentang tu pula? Tak semestinya apa yang kamu buat tu salah. Lagi secara terangan salah customer tu sendiri, kan? " Ujar En Halim

" Hehe mana la tahu. Lega hati saya dengar. Takut juga kalau dipecat. Mana nak letak muka hensem saya ni cik Halim "

" Kamu ni lahh.. Jadi jangan lupa bagi saya jawapan dalam minggu ni ya "

" Baiklah , terima kasih cik halim " Ujar kami serentak.

..........

" U okay ke kalau pergi sana Maria ? " Tanya Seif

" I nak fikirkan dahulu. Kalau tak ada mengganggu urusan , I pergi.. U?." Ujarku ingin tahu

" I okay je.. Tak ada yang tunggu. U mungkinlah sayang nak tinggal.. " Seif serkap jarang

Aku hanya tersenyum sipu..

Seminggu selepas itu...

" Dah ready ke semua ? Tak ada barang yang tertinggal ? " Tanya Seif

" Yeah, this is enough. U?"

" I cukup je.. Kalau ada apa apa nanti u bagitahu I okay ?"

" Tak apa , kalau tak cukup nanti I carilah barang dekat kedai berdekatan Hotel nanti.. " Ujarku

" Tanya I dulu ya sebelum u pergi cari. I nampak je macam biasa - biasa tapi I berbisa ok. "

" Hehe , baiklah , nanti kalau I perlukan apa apa I whatsapp u. "

Aku hanya tidur dalam perjalanan. Sesekali tidak sengaja terlentok ke bahu Seif. Aku yang tersedar segera membetulkan postur ku kembali.

" Oh im sorry. Tak perasan " Ujarku sambil meminta maaf berkali kali

" Tak apa Maria. U tak sengaja. "

" Still im sorry. "

" Okay okay. U nak sambung tidur ,tidurlah. Kita ada sejam lebih lagi baru mendarat. " Ujar Seif seakan memujuk

" Hmm, tak tidur kot. Tapi i takut. "

" Takut ? Maksud U ? "

" I'm afraid of flying. Sebab tu i tidur awal awal dah bila masuk flight. "

" Hahaha u ni cutelah. Tak apa, i ada. No worries. Kalau ada apa apa , u berpaut je pada i okay "

" Okay " Ujarku.

Sesampainya kami di Kota Kinabalu , kami dibawa berjalan jalan di sekitar , sebelum memulakan kerja.

" Maria , tak keluar ? " Ucap Seif menelefonku

" Hmm entahla i tak tahu nak keluar ke tak. "

" Jomlah lepak dengan i. I ada lobby ni.. "

" Oh , i tak tahulah Seif , i rasa macam nak sleep in.. "

" Please.. I sorang sorang ni tau.."

" Hmm give me 5 minute. I nak siap sekejap "
Ujarku

Kami lepak di cafe berdekatan. Memang suasananya sangatlah aman , damai dan tak sebising di Hotel lama.

" You remember bila i mula mula masuk ? I was close to you. What happen to us? " Ujar Seif memecah kesunyian malam

" We were busy. With life. With work. " Balasku

" Yeah that were probably it "

" Sekejap je 3 bulan ni. Then we will back to our normal life. " ujar Seif lagi

" Hmm. "

" You like it here Maria ? "

" Sort of. Sunyi, menenangkan , beautiful.. "

" Kan. This is one of the biggest reason why i want to come here. Macam healing pun ada "

" Betul.. "

Jam pun dah menunjukkan ke arah 12 tengah malam. Dan cuaca pun sangatlah sejuk.

" Oklah Seif, i nak naik tidur dah. Nice talking to you. Kita mula kerja lusa kan? " Tanyaku

" Ya kita start kerja lusa. Esok i ingat petang i nak pergi pusing pekan berdekatan. U nak ikut ? "

" Hmm tengoklah esok i bangun jam berapa ya ?"

" Okay Maria. Goodnite.. "

" Goodnite Seif " Ujarku sambil berlalu.

Seif yang ditinggalkan masih di tempat duduknya. Mengangkat panggilan telefon dari Shamsol.

" Wah wah wah.. Tahu la honeymoon dengan Maria 3 bulan dekat sana. Punya la payah kau angkat call kan? " Serkap Shamsol

" Aku silent la telefon. Lagipun aku baru je lepas bersembang dengan Maria. "

" Amboiii. Pantas!! Hahahaha "

" Esok aku nak pergi ke pekan berdekatan Hotel ni, tak tahulah dia nak ikut tak aku esok" Ujar Seif.

" Dia mesti nak punya. Kau trylah tanya.. Okay tak dekat sana? Cuaca, suasana ? "

" Dari segi pemandangan, memang cantik la. Tapi kerja tak start lagi. Tak tahulah kerja sini macam mana nanti " Keluh Seif

" Tak apa, Maria ada. She's good in everything. Sebab korang ni baguslah Cik Halim tu hantar korang berdua "

" Kan? Aku akan renangi lautan untuk kekasihku. " Ujar Seif bersahaja

" Hahahahahha kau ni kan, kalau bab berangan , bagi kau je. Hahaha "

" Mana la tahu.. Satu hari nanti jadi kekasih aku kan?"

" Ha ye lahhh Seif ! Aamin!! Hahaha "

" Kau tak rindu aku ke sol? "

" Ewww nak muntah la vodo. Hahahahaha meloya tekak aku. Tolong la jangan tanya soalan macam tu " Marah Sol.

" Elehhh tahulah rindu. Tu tak berhenti call aku kan? Hahahaha budak ofis tak rindu aku? "

" HAHAHAHAHAHAH kau? Tak ada makna. Tapi kalau Maria , ramaila rindu. "

" Siapa? Cakap kat dorang, Maria aku punya. Jangan nak mengada try ya ! "

" HAHAHAHAHAHAHAHAH. Dahla Seif aku malas layan kau. Esok aku nak kerja, nak tido dulu. Kirimsalam dekat Maria yee. "

" Kimsalam la kau sendiri. Ok byee "

.....

" Maria, are you up? " Seif menghantar pesanan Whatsapp kepadaku

" Yeah, i nak turun breakfast sekejap.. "

" Find me ya? "

" Sure.. "

" U baru turun? " Tanyaku ketika melihat kelibat Seif.

" Yaa, i baru je sampai. Baru je duduk. U pergilah ambil makanan "

Kami selesai makan terus ke pekan berdekatan. Melihat apa yang ada di Kota Kinabalu ini.

" U dah ready nak kerja esok Maria ? "

" Yeah. Tak sabar juga pun ya actually "

" Good. I pun tak tahu management kat sini macam mana nanti. Minta mintalah sesuai dengan kita. Tak adalah rasa terseksa dalam masa 3 bulan ni kan "

" Yeah agreed. U dah dapat uniform? "

" Dah , pagi tadi sebelum turun i dapat. U ? " Tanya Seif

" Same. I love the color. "

" Me too. Eh jomlah gerak. Hari pun dah nak mula gelap ni. "

Kami menghabiskan masa dengan strolling around town. Beli apa yang patut. Jam 9 baru sampai ke bilik masing masing.

.....

" Hi ! My name is Seif Adika. U can call me Seif. " Ujar Seif ketika incharge meminta kami untuk memperkenalkan diri.

" Hi. I Maria Darina. Boleh panggil Maria je.. "

" Mereka sampai dari Pahang 2-3 hari lepas. Some of you yang dah tahu, mungkin dah berjumpa dengan mereka 2-3 hari yang lalu. Seif dan Maria ni adalah Senior korang dari semenanjung. Datang sini untuk membantu kita dalam management yang mana semua tahu kita kekurangan staff mahir.. Harap yang lain bileh bantu mereka berdua ni menyesuaikan diri di sini "

" Baik Cik Fakrul "

" Welcome to Sabah Seif & Maria. Hope you guys can teach us all the things you know yaa "

" In sha allah. "

Kami mula bekerja seperti biasa. Ada banyak lompong-nya tapi dapat ditangani seperti biasa. Sedar tak sedar , dah hampir 3 bulan kami di Sabah.

" Maria, dah ready ke nak balik pahang ? " Tanya Seif ketika kami turun ke bawah untuk makan malam di restoran berdekatan. Memang sejak kebelakangan ini Seif rajin makan bersama.

" Belum.. Tak kemas apa pun lagi. "

" U taknak balik? Flight kita lagi 2 minggu tauu "

" Hmm itulah rasa macam selesa dekat sini. People are nicer. Mana tahu jodoh i dekat sini kan? "

" Hahaha dah ada yang menangkap mata u ke? Tu yang dekat pahang tu mana nak simpan? " Serkap Seif

" I mana ada siapa siapa. U tak ada yang berkenan ke kat sini? Bawak la balik menantu sorang dekat mama u "

" Hahaha. I suka dekat seseorang dah.. Taknak la cari lain.. " Ujar Seif tersipu-sipu

" Waah.. Dah ada special person rupanya.. Lucky you.. I yang masih tak jumpa lagi.. Mungkin jodoh i tak lahir lagi.. " Ujarku bersahaja

Seif tergelak sebesar- besarnya. Terkejut aku dengan perbuatannya itu.

" Maria! U ni kan.. Haha. Sakit perut i laa. "

" Mana la tahu.. Hehe "

" I punya dah lahir. Tapi dia je tak sedar yang i hidup "

" Ehh. Rare. Haha "

" I suka dekat dia. Tapi dia tak pernah tahu kot i suka dekat dia.. "

" Tryla confess. Tak try tak tahu.. kan? "

" I takut.. "

" Takut? "

" Ya.. Nanti dia reject i macam mana ? " Ujar Seif

" Hmm , maybe u boleh cuba suka dekat orang lain pula kan? There's plenty fish in the sea.. "

" I know. But my heart want what it wants. "

" Susahlah macam tu. "

" I suka dekat u sebenarnya Maria.. " Ujar Seif jujur.

" Wait, what? " tanyaku terkejut.

" Yeah. Orang yang i suka tu u sebenarnya. "

" Jangan la joke macam ni, tak kelakar. "

" Maria, i tak melawak la.. Really, i suka dekat u.. "

" I dont know what to say.. "

" Its okay.. I just hope u boleh bagi i peluang untuk kenal u lagi dekat.. "

" We already know each other.. " Ujarku.

" Yeah but not close.. I really want to know you Maria.. "

" Ok i beri u peluang untuk kenal i.. "

" Betul Maria? Terima kasih.. Jadi kalau i nak ajak u date esok, boleh? "

" Alright.. I naik dulu la ya. Dah lewat. "

" Okay Maria, Goodnight. "

.....

" Weh sol!!! " Ujar Seif seraya Shamsol mengangkat call

" Aduh pecah telinga aku. Apa? "

" Maria ! Dia terima aku!! "

" Biar betul kau ni Seif. Aku tengah mimpi ke ape ni? "

" Betul! Dia bagi aku peluang untuk dating dengan dia.. "

" Yeke? Tahniahh laa.. Tapi , dia fragile tau. Kau pasti boleh handle dia? "

" Maksud kau? "

" Shes come from a very broken family. Abg dia dan mama dia died in tragic death. "

" Wait what? Kenapa aku tak tahu ? "

" Aku pun baru tahu Seif. Baru je dapat tahu"

" Oh.. " Keluh Seif

" Kalau kau boleh handle dia , tak ada masalah. Tapi kalau kau jangan main main kan dia. Not easy being her.. "

........

Terima kasih sebab sudi baca :). Jangan lupa tinggalkan komen yaa

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience