PEMBALASAN DARI LAILY

Romance Series 72610

"Mana laki aku?", Soal Laily kepada Karim yang berada di hadapan nya.

Karim memandang Laily atas bawah . Kemudian dia tersenyum nakal . Janggut nya di main main kan .

" Bertuah Ryan dapat bini macam kau .Serba serbi cantik .",Kata Karim selamba.

"Ya ..dia bertuah . Sebab malam ni bini dia yang cantik ni akan tamat kan riwayat kau ",

Karim ketawa berdekah . Pengikut nya turut ketawa mengejek Laily .

" Oh dear ..kau bukan lawan aku .Ryan yang cukup hebat tu pun aku boleh tumbang kan . Ni kan pula perempuan macam kau ? ",

Laily ketap bibir .Sakit hati nya mendengar kata kata Karim. Jadi benar lah Kehilangan Ryan ada hubungan nya dengan Karim. Tak apa ,kau tunggu nasib kau lepas ni .

" Apa kata. ", Karim berkata sambil menyentuh lengan Laily. Di usap usap kulit Laily yang lembut itu ." Kau serah kan diri kau kat aku je?",

Laily membulat kan mata nya. Terus mata nya memandang jari jemari lelaki keji yang menyentuh diri nya.Terasa jijik . Tetapi di biar kan sahaja perbuatan lelaki itu .

"Apa aku dapat kalau aku datang kat kau?", Soal Laily .

Sofie yang berada di belakang Laily memandang tajam Laily .Risau hati nya ,takut Laily berpaling tadah .

" Aku akan pasti kan kau tak mati malam ni sayang ...",balas Karim .

Laily tersenyum sinis . Tak cakap banyak Laily mengeluar kan pistol nya dan di tembak tepat ke peha Karim .Terjelepok jatuh Karim .

"Pecah kepala dia kalau kau orang berani bergerak ", Laily mengacu tepat pistol di dahi Karim .Semua pemgikut Karim diam tak bergerak .

Laily cengkam kuat leher Karim . Di tarik kasar leher Karim membuat kan Karim bertentang mata dengan Laily .

" Aku tanya sekali lagi . Mana laki aku?",

Karim ketawa kecil .Ketawa dalam kesakitan .

"Sampai bila bila pun kau tak akan jumpa Ryan ", Balas Karim .

Laily melepas kan cengkaman di leher Karim. Tangan Laily di gerak kan sedikit ke arah Boy. Boy segera mengerti . Di seret kasar Karim dan di sumbat masuk ke dalam kereta . Penuh darah di atas tanah .

" Settle kan yang lain ...", Arah Laily kepada Sofie . Langkah nya bergerak mengikuti langkah Boy .

Sofie tersengih . "Serah kan kat aku ...",

Laily menendang tepat ke alat sulit Karim yang sudah siap di ikat oleh Boy. Boy di belakang hanya membiar kan Laily membantai Karim secukup nya . Tak berhenti Laily menyepak Karim dari tadi .

" Aku tak kan paksa kau bercakap ", Ujar Laily sambil menendang perut Karim .

Karim mengaduh sakit . Muka nya sudah di penuhi darah merah . Teruk dia di belasah oleh Laily .Badan je kecil tapi kekuatan superr .

" Aku akan pasti kan kau tak ada keturunan lepas ni ", Ujar Laily sambil mengeluar kan sebilah pisau kecil dari poket seluat nya .

Karim menelan liur melihat tindak kan berani Laily . Dia sudah dapat menggagak apa tindak kan selanjut Laily.

Laily menoreh lengan Karim kasar. Darah merah memancut keluar . Bertambah sakit Karim di kerja kan nya.

" Boy ...", Panggil Laily .

"Ya Madam ", Boy menapak mendekati Laily yang dah berubah menjadi singa betina.

Laily menghulur pisau kepada Boy. Boy pantas menyambut nya.

" Kerat ", Kata Laily sambil memandang tajam Karim.

Boy hanya mengganguk .Sudah faham apa yang mahu di kerat Laily . Pantas Boy mendekati Karim yang sedang mengaduh sakit.

" Silap kau main main dengan aku. Aku isteri Ryan. ", Laily bersandar di tepi kereta nya .

Boy memandang Laily seketika. Laily hanya mengangguk. Tak banyak biacara Boy menanggal kan seluar Karim dan memotong alat sulit Karim .

" Arghhhhhh !!!!!", Jeritan Karim bergema di setiap sudut kawasan itu .

Laily memandang Sofie dan yang lain. Habis semua pengikut Karim di kerja kan oleh mereka . Satu sisa pun tidak tinggal.

Sofie tersenyum kepada Laily . Tidak di sangka harini Laily begitu berani. Hilang semua perangai manja dan mengada Laily . Kuasa cinta merubah segala nya .

"Madam ...", Ujar Sofie agak kuat sambil menunduk kan sedikit kepala nya.

Mereka yang lain turut melaku kan hal yang sama .Tanda penghormatan terhadap Laily .

Laily mendonggak kepala nya memandang Langit biru. Fikiran nya di terpa wajah Ryan.

" Sayang ...kau kat mana? ", soal Laily perlahan .

maaf lambat ....ok Laily datang lagi

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience