Chapter 5

Family Completed 11174

" Afieqa " panggil Irfan.

" Ha kenapa? " sahut Tengku Haniez.

" Kenapa group kita wakil Kolej untuk pameran tu? " tanya Irfan.

" Manalah aku tahu " ringkas jawapan Tengku Haniez.

" So apa plan kita? " tanya Tengku Rizwan.
" So, waktu pameran tu nanti. Kita akan susun arca kapal terbang. And then, kita akan berikan pamplet kepada setiap orang yang datang ke tempat kita. Lepas tu Tengku Afiq cakap" terang Tengku Haniez.

Namun ayat terakhirnya tergantung.

" Eh. Saya pulak kena. Ok lepas tu kita tunjukkan tutorial nak bawak kapal terbang. Kita buat kelainan sikit " terang Tengku Afiq pula.

"Kelainan? " tanya Iskandar. " Nanti korang tahulah " kata Tengku Afiq dan Tengku Haniez.

" Alaa " keluh Iskandar.

" Ok dah kalau takde pape, aku nak balik. Jom Riz " pamit Tengku Haniez.

" Haniez " panggil Tengku Afiq. " Ye saya " jawab Tengku Haniez.

" Lagi 4 bulan " kata Tengku Afiq.

" Ishh " Tengku Haniez malu. " Apa yang 4 bulan? " tanya Irfan.

" Takde apelah. Kau tak yah sibuk " jawab Tengku Afiq.

" Eh mana boleh. Aku P.A dia. Kena tahu " kata Irfan.

" Nanti kau tahulah sendiri. " balas Tengku Afiq.

*** Pilot VS Doktor ***

" Amir, you rasa. Nanti nak letak apa lagi selain pamplet dan arca tu " tanya Tengku Amiera.

" Takde apa kot. Pamplet dah tiga. Arca dua. Cukup kot " jawab Tengku Amir.

" Ouh kalau macam tu dah cukup lah ni? " tanya Tengku Amiera. " Yup " jawab Tengku Amir. "

Ok kalau macam tu kita tinggal bagitahu diorang jelah " kata Tengku Amiera.

" Hmm, nanti you bagitahu " balas Tengku Amir.

*** Pilot VS Doktor ***

" Fiq. Aku tengok kau dengan Afieqa tu sweet sangat. Macam laki bini sekali pandang. " kata Irfan.

" Ouh yeke? Ok lah aku bagitahu. In Shaa Allah habis je graduate aku masuk meminang dia. Seminggu tunang lepastu nikah terus. " terang Tengku Afiq.

" What? Afiq nak meminang Afieqa? Wow! " kata Irfan, Izzat dan Iskandar serentak.

" Yup. Aku dah ready " kata Tengku Afiq positif.

" Wuyoo. Kawan aku nak jadi pengantin dah " kata Iskandar. Mereka bertiga ketawa bersama.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience