Bab 25
Insya Allah dia akan selamat, Jiya,” pesan Along.
Air mata berhenti mengalir. Kepalaku diusap lembut. Ya. Aku boleh doakan dia.
“Esok Along bawak Jiya datang sini,” pujuk Along.
Senyap. I’ll come.
You’re not alone, y’know. Allah cares about you, uncle. I care about you.
******
Telekung dan sejadah aku lipat. Surat yang aku tulis dan sepatutnya aku berikan kepada Fath aku letakkan di atas katil. Masa seolah-olah lambat berputar. Aku hela nafas lemah. Mata melekat pada cermin. Ini Najya yang baru. Najya yang akan cuba dan terus cuba mendekati-Nya. Najya yang ini akan berhenti buat benda bodoh yang melukakan diri sendiri. Jari-jemariku meraba pipiku. Kuukir senyuman nipis. Aku nak berubah. Aku perlu lakukan perubahan.
Ceramah Ustaz Asri masih terngiang-ngiang di telinga aku.
Islam tidak pernah meletakkan perantaraan antara manusia dengan Tuhan. Bila-bila masa saja, siapa saja insan itu, di mana dia berada, bangsa apa dia, keturunan apa dia, ibu bapa dia siapa, datuk nenek dia siapa, jika dia ingin berhubung dengan Allah atau kembali kepada Allah, tidak pernah ada halangan.
Dan aku masih ingat ceramah Ustaz Nouman Ali Khan tentang I will respond to the caller.
It has been authentically narrated that the Messenger of Allah (peace be upon him) said : Allah (may He be Exalted and Glorified) says : If he (My servant) makes mention of Me within Myself ; and if he makes mention of Me in an assembly, I make mention of him in an assembly better than it. And if he draws near to Me a hand span, I draw near to him an arm’s length; and if he draws near to Me an arm’s length, I draw near to him a fathom’s length. And if he comes to Me walking, I come to him running.
Allah says, “I respond to the caller, whenever he calls me, I’ll answer.” This ayah began with “I am waiting for you to ask about me.” Allah isn’t even waiting for us to ask about him. Allah then goes on to say “It doesn’t matter when you call me. I’ll answer.” Subhanallah. Who is going to be more important than Allah? And who will have a lower status than you and I? And yet Allah says I’m waiting for you anytime! Anytime! And I will respond immediately. This ayah is a gift. Allah says, “I respond to the call of the caller.” There is a difference between saying ‘I respond to the call of the caller’ and ‘I respond to the call of any caller.’
…bersambung
Bab akan datang:
Apakah perubahan yang akan dilakukan Najya? Adakah dia sudah mendapat semangat untuk meneruskan hidupnya?
Share this novel