Subuh yang semakin lengkap buat Sofie... Tangisan penuh gembira baginya... Tiada yang membahagiakan bila kedua ibu bapa nya saling memaafkan...Teringat kejadian sebelum subuh tadi... Terkejut bukan kepalang bila dia melihat Engku Kamal berada dalam bilik Engku Maria... Pandangan nya beralih ke arah Julie... Julie hanya tersenyum memandangnya sambil mengangguk kepala nya...
"Betul ke apa yang I lihat ni Jue... I mimpi ke.."Tanya Sofie sambil memeluk tubuh nya...
"Awak rasa..." Jawab Julie sambil menarik telinga Sofie.. Sofie mengaduh sambil mengosok telinganya... Julie ketawa dengan telatah Sofie..
"Sakit laaa..." Adu Sofie sambil memandang kedua orang tuanya...
"Mak Engku mintak saya panggilkan Pak Engku... Untuk solat subuh bersama..."Terang Julie pada Sofie...
" I happy sangat... Allah swt dengar doa I..."Tutur Sofie sambil memeluk Julie..." I harap sangat family I kembali seperti dulu.. "Esak halus mula kedengaran..
" Abang mintak maaf atas semua yang telah Maria lalui... Abang tahu Abang yang salah... Keluarga kita pincang kerana perbuatan Abang...Abang selalu memohon pada tuhan agar berikan Abang peluang untuk membahagiakan Maria... "Luah Engku Kamal pada isteri nya...Air mata lelakinya gugur lagi untuk sekian kalinya...
" Maria pun sama...Maafkan segala salah dan dosa Maria pada Abang.. Mungkin Maria sendiri alpa dengan kekilafan diri sendiri... Terlalu sibuk dengan persatuan dan pergerakan sosial.. Hingga tugasan sebenar seorang isteri kian Maria abaikan..."Tangisan Engku Maria mula bergema dalam ruangan itu...
Terasa segala simpulan bebanan terurai sudah...Memaafkan bukan hanya untuk orang yang berbuat salah pada kita.. Tapi Memaafkan itu adalah untuk ketenangan diri sendiri...
Sofie terus menerpa... Memeluk kedua insan yang amat dia sayangi...
Aamiin!! ... Doa yang di aamiin oleh Engku Kamal mengembalikan Sofie ke alam nyata... Tangan dihulurkan kepada daddynya dicium dan beralih huluran tangan nya kepada mommynya... Di cium tangan mommynya seraya memeluk erat batang tubuh mommy kesayangannya...Airmata ketiganya gugur lagi...
Tangisan yang penuh emosi antara ketiga-tiga insan itu menyentuh tangkai hati Julie... Sungguh.. Dia berterima kasih pada yang Maha kuasa atas kegembiraan keluarga majikan nya...
Share this novel