Tanganku yang tadinya lincah melukis, kini mendadak berhenti kerana seorang telah menyentuh bahuku dengan lembut. Aku pun menoleh ke arahnya, dan ia tersenyum kepadaku. Mata onyx-nya yang menurutku indah kalau dipandang itu memandang wajahku lekat-lekat. Pemuda itu adalah teman sejurusanku di London University dulu, dan sekarang ia telah bekerja sebagai seniman terkenal di seluruh dunia.
View All Chapters (Total 4 Chapter)
Update 30 September 2019