Kanak-kanak itu bernama Haga , hanya Haga . Banyak orang mengalamatkan pertanyaan prihal nama itu. Haga membisu. Mana sempat ia bersapa apa lagi bertanya prihal asal-usul namanya, orang tuanya saja ia tidak ingat. Sekelebat ingatan yang berhubungan dengan orang tuanya hanyalah tentamg sapuan angin. Malam itu, orang tua Haga bertranformasi menjadi angin. Bebas. Terbang. Terbenam. Ayahnya, seorang pendekar pedang hebat. Begitu pula Haga . Sejak usia belia ia telah berusaha mempertajam indranya untuk menebas.
View All Chapters (Total 3 Chapter)
Update 25 September 2019