Di sebuah desa yang dikelilingi hamparan sawah hijau dan aroma tanah basah selepas hujan, tinggal seorang gadis bernama Sekar Ayu. Wajahnya sederhana, namun tatapan matanya menyimpan pesona yang sulit diabaikan. Kehadirannya bagaikan embun pagi—dingin, segar, namun diam-diam mampu membakar hati siapa pun yang menatap terlalu lama. Sekar hidup dengan prinsip dan kesederhanaan, membantu ibunya berjualan di pasar sambil merawat adiknya yang masih kecil. Namun, ketenangan hidupnya terusik ketika Arga, seorang pria kota yang tampan dan ambisius, datang untuk mengurus proyek pembangunan di desa itu. Pertemuan mereka awalnya penuh salah paham—Sekar menganggap Arga sombong, sementara Arga melihat Sekar sebagai gadis desa yang terlalu percaya diri. Namun, di balik perbedaan itu, ada tarikan yang tak bisa mereka tolak. Senyum Sekar yang tulus, cara bicaranya yang lugas, dan keberaniannya menentang Arga membuat pria itu perlahan jatuh hati. Di tengah romansa yang mulai tumbuh, mereka harus menghadapi bisik-bisik tetangga, rahasia masa lalu yang terungkap, dan pilihan sulit antara cinta atau masa depan. Apakah pesona seorang gadis desa cukup kuat untuk mengubah hati pria kota yang keras? Atau justru perbedaan dunia mereka akan memisahkan keduanya selamanya?
Update 19 September 2025